Persiwa Wamena akan menghadapi tuan rumah Sriwijaya FC, Selasa (16/4)
sore ini, dalam lanjutan kompetisi Indonesia Super League (ISL)
2012/2013. Tim berjuluk Badai Pegunungan ini membawa 17 pemain dan
kesemuanya dalam kondisi siap tempur.
Pelatih Persiwa Wamena, Subangkit mengatakan selepas melakoni
pertandingan terakhir melawan PSPS Pekanbaru pada 2 April lalu, timnya
tidak pulang ke home base-nya di Wamena melainkan ke Surabaya untuk
pemusatan latihan.
“Jujur persiapan kita memang agak tersendat. Meskipun jedah waktu
anak-anak untuk recovery anak-anak ini cukup banyak, tapi adanya
persoalan krisis finansial di klub jelas berpengaruh pada tim,”
ungkapnya.
Dirinya,sadar betul kalau usahanya untuk meraih poin penuh di kandang
Sriwijaya FC tidak akan mudah. Terhitung ada empat nama dari SFC, yakni
Hilton Moreira, Boakay Eddie Foday, Tantan dan Ramdani Lestaluhu yang
menjadi perhatian utama bagi timnya saat kedua tim bertemu nanti. Kempat
pemain itu dinilai selalu menjadi ancaman berbahaya bagi lini
pertahanan lawan-lawannya.
“Terutama, Hilton Moreira memiliki kecepatan yang sangat baik untuk
memanfaatkan umpan-umpan terobosan dari lini tengah,” terangnya.
Mantan pelatih Persiku Kudus ini menilai kerjasama keempat pemain SFC
itu sudah sangat kompak, dan terbukti gol-gol SFC banyak tercipta dari
mereka. Namun bukan berarti pihaknya hanya perhatikan keempat pemain ini
saja. Pemain lainnya pun, seperti Mahyadi Panggabean dan Ponaryo
Astaman jadi sorotan, karena sering membantu serangan.
Sedikit banyak dengan persoalan finansial cukup mengganggu persiapan
timnya. Bahkan selama di Surabaya timnya tidak reguler melakukan latihan
karena diselingi libur untuk menghemat pengeluaran. Terlepas dari itu
semua, kehadiran skuadnya di Palembang telah membuktikan timnya siap
bertarung, dan mengesampingkan dahulu persoalan intern itu.
“Seperti yang diketahui banyak pihak saat ini memang benar gaji kita
belum terbayarkan selama tiga bulan terakhir, tapi manajemen sudah punya
itikad baik untuk menyelesaikannya. Jadi dalam pertandingan nanti,
seharusnya anak-anak bisa bermain maksimal,” tutupnya.
Selasa, 16 April 2013
Badai Pegunungan Ekstra Waspada
Langganan:
Posting Komentar (Atom)